Tulungagung ,- Pasca pelaksanaan Pilpres 2024, selanjutnya pada Bulan Nopember 2024 pesta demokrasi Di NKRI akan menghadapi Pilkada Serentak tahun 2024. Saat ini suhu politik khususnya di Wilayah Propinsi Jatim sudah mulai menghangat hal ini bisa dilihat dari manuver Partai Politik (Parpol) yang telah memilih maupun menunjuk Kader untuk diusung menjadi Calon Kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tingkat Propinsi maupun Kab/kota.
Dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 tersebut dapat dipastikan akan berpengaruh pada tingkat Grassroot (akar rumput) dalam perbedaan dukungan terhadap salah satu Calon Kepala Daerah sehingga berpotensi pada terjadinya gesekan dari masing-masing pendukung Calon Kepala Daerah.
Untuk mengantisipasi adanya perbedaan dukungan yang berdampak pada perpecahan ditingkat masyarakat tersebut LPK ANDHIKA KARYA Siap memberikan dukungan serta mensukseskan Pilkada serentak khususnya Pilgub Jatim tahun 2024 dimana potensi perpecahan dalam dukungan terhadap masing-masing Paslon Cagub-Cawagub cukup tinggi dan rawan.
Sebagai bentuk dukungan terhadap terciptanya situasi yang kondusif menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 tersebut LPK ANDHIKA KARYA pada hari Rabu tanggal 12 Juni 2024 di kantor Sekretariat LPK ANDHIKA KARYA di Dsn. Mangu, Ds. Sodo, Kec. Pakel, Kab. Tulungagung telah melaksanakan giat Deklarasi yang mendukung terhadap susksesnya Pilakada Serentak di Propinsi Jatim tahun 2024.
Dalam sambutannya, ADI BAHTIAR, ketua LPK ANDHIKA KARYA mengatakan bahwa potensi perpecahan dalam setiap pelaksanaan Pilkada khususnya Pilgub Jatim 2024 cukup tinggi mengingat Propinsi Jatim merupakan salah satu barometer Nasional dan merupakan Propinsi dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak kedua setelah Propinsi Jawa Barat.
Sehingga seluruh ketua maupun pengurus Parpol akan melakukan berbagai manuver politik untuk merebut suara di Propinsi Jatim yang akan dijadikan Lumbung suara berpotensi dalam perolehan suara Pilpres 2029 mendatang.
Dengan adanya Manuver Politik dari Parpol tersebut akan berdampak pada perpecahan ditingkat masyarakat jatim, oleh karena itu kami melalui LPK ANDHIKA KARYA ingin berpatisipasi dalam menjaga persatuan dan kesatuan Masyarakat Jatim dengan cara melaksanakan deklarasi mendukung dan mensukseskan Pilkada Serentak tahun 2024, mengingat perjalanan Demokrasi di Republik Indonesia sudah sedemikian matang sehingga ia meyakini bahwa problem politik tidak akan membawa perpecahan pada masyarakat arus bawah. “Kami akan berupaya untuk mewujudkan stabilitas dan kondusifitas dilingkungan Jawa Timur dengan membuat banyak forum-forum diskusi lintas sektoral.” Ujar Adi.
Selaras dengan sambutan tersebut, Maghfiroh, S.Pd bendahara LPK ANDHIKA KARYA juga menuturkan bahwa dalam periode 5 tahun ini pemprov Jawa Timur telah bekerja keras guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan nilai investasi di Jawa Timur yang diakhir tahun 2023 berhasil meningkatkan nilai investasi hinggal Rp 145,1 T yg itu melampaui target RPJMD maupun nasional. Nilai itu ekuivalen dengan 256.000 pekerja. ” Jangan sampai apa yg telah dilakukan oleh pemerintah jawa timur hancur karena pertikaian politik yang tidak perlu.” kata Maghfifoh diujung paparannya.
Diujung acara, seluruh peserta diskusi melakukan pernyataan sikap untuk tetap berkomitmen menjaga perdamaian dan kondusifitas pasca pemilu
(RED)